Bali Overview Accommodation Dining Travel MICE Trading Art Galleries Fashion Textile Adventure Jewelry Advertise Others Contact
 
Play Group  
Kindergarten  
Elementry/Junior High School  
High School  
College  
University  
Courses & Degrees  
International School  
Folks Tale  
Story  
Others  
 
All About Bali  
Useful Info  
Company Info  
Site Map  
Advertise  
Contact  
Help  
Home  
Home > Education > Story > Luka Lama
 
Luka Lama
 
Ketika Kou Zhun masih kanak-kanak, dia senang bermain dan malas belajar, serta sangat ceroboh dalam melakukan segala sesuatu. Pada suatu hari ibunya sangat marah sampai dia melemparnya dengan pemberat besi dan menghantam kakinya. Kakinya terluka dan berdarah. Setelah itu, Kou Zhun mengubah tabiatnya dan mulai belajar dengan sungguh-sungguh.

Ketika dia menjadi perdana menteri di bawah Kaisar Zhen Zong dari dinasti Song, ibunya sudah meninggal. Kou Zhun sering mengusap luka di kakinya. Kadang-kadang dia memandangi luka lama itu dan menangis karena dia teringat akan ibunya.
 
Prev | Next
 
Komentar: Kou Zhun mungkin tidak mengerti bahwa ketika ibunya memukulnya, ia melakukannya karena mencintai dia dan menginginkannya menjadi baik. Kita tidak setuju dengan hukuman fisik seperti itu. Tetapi tanpa seorang ibu yang keras, Kou Zhun mungkin tidak akan pernah menjadi perdana menteri. Dalam situasi tertentu, “perlakuan keras” mungkin diperlukan untuk kebaikan sang anak. Ini jangan disamakan dengan penyiksaan anak.
 
MENCIUS (372-289 S.M.)
Orang besar adalah orang yang tidak kehilangan hati anaknya.
 
Taken From Michael C. Tang Book
Kisah-Kisah Kebijaksanaan China Klasik - Refleksi Bagi Para Pemimpin
 
Copyright © 2005-2024, Bali Directory Designed and Managed by bali3000